š¤ Memeriksa Tekanan Oli Pada Motor
Periksa tekanan oli secara berkala. Hal ini akan memberikan indikasi yang baik dari kondisi bagian-bagian atau komponen yang bergerak.
Spesifikasi tekanan oli
18 – 40 kPa ( 0,18 – 0,40 kgf/cm2 ) pada 3.000 rpm, temperatur oli pada 60oC.
Bila tekanan oli diatas atau dibawah spesifikasi tersebut, dipertimbangkan kemungkinan-kemungkinan penyebab berikut ini :
Tekanan oli rendah
- Saringan oli tersumbat
- Oli bocor dari saluran oli
- O-ring rusak
- Pompa oli rusak / tidak berfungsi
- Kombinasi dari masalah-masalah tersebut diatas
Tekanan oli tinggi
- Viskositas oli mesin terlalu tinggi
- Saluran oli tersumbat
- Kombinasi kedua masalah tersebut diatas
Prosedur pengetesan tekanan oli
- Sambungkan kabel dari tachometer ke kabel busi
- Lepas penutup lubang ruang utama oli
- Pasang gauge dan adaptor tekanan oli pada ruang utama oli
- Hangatkan mesin seperti berikut ini :
Pada mesin panas : 10 menit pada 2.000 rpm
Pada mesin dingin : 20 menit pada 2.000 rpm - Setelah menghangatkan mesin naikkan kecepatan putaran mesin sampai 3.000 rpm ( lihat tachometer ) dan ligat gauge tekanan oli
Penutup lubang ruang utama oli : 12 N.m ( 1,2 kgf-m ).
Demikianlah pembahasan mengenai Cara Memeriksa Tekanan Oli Pada Motor semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi anda semua, terima kasih banyak atas kunjungannya.
Terimakasih šš¼
Tidak ada komentar:
Posting Komentar